Selasa, 22 Februari 2011

Musik keroncong


Keroncong ? pasti yang terbenak dalam fikiran anda adalah musik orang – orang jawa atau orang tua . bahkan mengkin ada yang beranggapan kalau musik keroncong ini Indonesia bangeeet ! he

Padahal tidak hanya orang – orang Indonesia saja yang tertarik dan ingin belajar musik ini. Dan yang lebih menariknya lagi, ternyata orang dari jepang menjadi sinden dengan di inringi musik keroncong. Sangat mengagumkan seorang berkewarganegaraan Jepang bisa menyukai budaya Indonesia.

Keroncong merupakan musik nusantara dan sebagia hasil kebudayaan nasional yang mempunyai nilai keindahan, kelembutan, keramahan, dan keanggunan sesuai dengan pribadi bangsa Indonesia.
Instrument musik keroncong mendapat pengaruh dari musik barat ( portugis), khususnya alat musik yang biasa disebut ukulele (cuk dan cak). Kamu tau ga sih, disebut keroncong tuh karena bunyi musik alat ini “cong ... congkeroncong … keroncong … cong”. Haha, lucu ya

Pada awalnya musik keroncong ini berwujud “one man orcestra” disertai kata – kata yang diungkapkan secara spontanitas oleh penciptanya, dan umumnya berbetuk pantun yang indah. Keindahan pantun ini ditambah dengan alunan melodi yang sangat enak didengar. Alat – alat musik dalam orkes keroncong yang digunakan yaitu biola (bisa lebih dari 1), flute, gitar, ukulele (cuk dan cak), cello dan bass besar (bass betot).

Oleh karena itu buat kamu yang cinta Indonesia, ayo lestarikan budaya Indonesia !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar